Kisah Para Rasul 5:31 TB. Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa.
Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya Safira menjual sebidang tanah. Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul. Tetapi Petrus berkata ”Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu? Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah.” Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar hal itu. Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu, mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya. Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi. Kata Petrus kepadanya ”Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah itu kamu jual?” Jawab perempuan itu ”Betul sekian.” Kata Petrus ”Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar.” Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya. Maka sangat ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu.
11:27-38; 13:1; 15:32), serta para pengajar seperti Paulus, Menahem, Akwila dan Priskila (Kis. 13:1; 18:26). Seluruh isi Alkitab memang menyuarakan tentang Yesus dan Kerajaan Allah. Demikian pula, penceritaan pekerjaan-pekerjaan Roh Kudus dalam Kitab Kisah Para Rasul bermula dari peristiwa Yesus memberitakan Kerajaan Allah (Kis.
3 Mei 2020 “kehidupan penuh manipulasi hanya akan mendatangkan hukuman Tuhan, Tetapi hidup yang tulus dalam berbagi akan mendatangkan kasih karunia yang berlimpah-limpah” Kis 51-11 Perikop tentang Ananias dan istrinya Safira. Pasangan suami istri yang sebenarnya adalah suami istri yg baik. Arti nama Ananias God is Gracious dan Safira beautiful. Tapi mereka menjadi Contoh Negative menahan sebagian dari hasil penjualan itu. Menahan menjadi dosa Memberi untuk mengambil Mereka tidak tulus dalam memberi yang dikontraskan dengan ketulusan Yusuf Barnabas Kis 436-37 oleh saran penafsir Wierbe, Hughes, Scott. Anak penghiburan yang menjadi berkat bagi banyak orang dan mendatangkan pujian. Ada kemungkinan mereka memberi untuk mendapatkan penerimaan religious dan pujian dari komunitas. Ini sesuatu yang direncanakan kis 54 Memberi sebagai kebohongan Kata menahan’ nosphizo[BDAG] bermakna Secara tidak jujur mengambil sesuatu uang, dsb untuk kepentingan diri sendiri. Istilah ini pararel dengan dosa Akhan dalam Yosua 7. Pemberian Ananias dan Safira lahir dari keinginan egois untuk mengambil dan ini adalah kebohongan. Dosa kebohongan merusak persekutuan umat Allah Koinonia Seperti AKhan, demikian juga dengan Ananias dan Safira. Allah menghukum mereka. Tuhan membenci manipulasi. Ia menginginkan ketulusan berbagi dalam hidup kita. Contoh Positif Jemaat mula-mula Mereka adalah orang-orang Yahudi diaspora yang berasal dari minimal 15 daerah berbeda di luar Palestina dgn bahasa yg berbeda-beda Kis 29-11 Mereka diikat oleh Kasih Kristus, Sehati dan sejiwa” Kis 432 Bahkan, Ketika mereka hidup berbagi dalam ketulusan, mereka hidup dalam kasih karunia yang berlimpah-limpah. Kis 433 Ananias dan Safira “menahan” untuk mengambil tetapi kehilangan; jemaat mula-mula berbagi tanpa motivasi mendapat, mereka malah berkelimpahan. Seperti yang Tuhan Yesus ajarkan dalam Markus 1045 Ketulusan Tuhan Yesus itu memberikan kasih karunia yang berlimpah bagi mereka yang percaya. Pr. Yudi Jatmiko
Kisah Para Rasul 5:17-25. 5:17 Akhirnya mulailah Imam Besar dan pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab t Saduki, u bertindak sebab mereka sangat iri hati. 5:18 Mereka menangkap rasul-rasul itu, lalu memasukkan mereka ke dalam penjara v kota. 5:19 Tetapi waktu malam seorang malaikat w Tuhan membuka pintu-pintu penjara itu x dan
Ada seorang laki-laki bernama Ananias. Ia bersama istrinya Safira menjual sebidang tanah miliknya. Dengan setahu istrinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lagi dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul. Tetapi Petrus berkata, "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu? Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah." Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan meninggal dunia. Semua orang yang mendengar hal itu sangatlah ketakutan. Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengafani mayat itu, mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya. Kira-kira tiga jam kemudian masuklah istri Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi. Kata Petrus kepadanya, "Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah itu kamu jual?" Jawab perempuan itu, "Betul sekian." Kata Petrus, "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar." Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah meninggal, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya. Seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu menjadi sangat ketakutan.
Mereka kemudian dapat membandingkan penjelasan ini dengan kisah dalam Kisah Para Rasul 2:41–47; Kisah Para Rasul 4:31–37; dan Kisah Para Rasul 5:1–11. Mereka juga dapat meninjau Musa 7:18 dan 4 Nefi 1:1–18. Ajaklah siswa untuk mempertimbangkan bagaimana mengamalkan hukum ini membantu kita menjadi seperti Juruselamat dan memperlihatkan
Matthew Henry: Kis 1:1-5 - Bukti-bukti Kebangkitan Kristus; Pesan Kristus kepada Rasul-rasul-Nya Sejarawan yang terilhami ini memulai ceritanya dalam Kisah Para Rasul, I. Dengan merujuk pada, dan memberikan ringkasan dari, kitab Inj SH: Kis 1:1-11 - Menjadi saksi Kristus (Kamis, 21 Mei 2009) Menjadi saksi Kristus Apa yang menjadikan BacaanFirman Tuhan: Kisah Para Rasul 5: 1-11 Kita dapat pelajari bagaimana kehidupan jemaat mula-mula sebagaimana kesaksian yang tertulis dalam kitab Kisah Para Rasul, khususnya di Kisah 4: 32-37 bahwa jemaat hidup dengan penuh kasih saling membangun sebagai tubuh Kristus. Lain waktu apabila gereja sangat menderita di tangan para penganiayanya yaitu orang Roma dan Yahudi, Roh itulah yang menopang umat-umat percaya dan melindungi mereka dari kekeliruan. KR 5.3. Kisah Para Rasul adalah satu dari buku-buku terakhir yang ditulis oleh Ellen G. White. Buku ini diterbitkan beberapa tahun sebelum dia wafat. hFeav.
  • izka826yzy.pages.dev/282
  • izka826yzy.pages.dev/369
  • izka826yzy.pages.dev/349
  • izka826yzy.pages.dev/345
  • izka826yzy.pages.dev/397
  • izka826yzy.pages.dev/275
  • izka826yzy.pages.dev/143
  • izka826yzy.pages.dev/192
  • izka826yzy.pages.dev/288
  • kisah para rasul 5 1 11